Debat Terbuka Sesi Pertama dalam Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Bali (Pilgub Bali) Tahun 2018 dengan Tema “Memajukan dan Menyelesaikan Persoalan Daerah” yang dilaksanakan oleh Komisi Pemilihan Umum Provinsi Bali (KPU Bali) di Hotel Goodway Nusa Dua Bali, Sabtu 28/04/18 lalu. Debat dimoderatori oleh Indiarto Priyadi, debat dihadiri oleh Pasangan Calon Nomor Urut 1 (Dr. Ir. Wayan Koster, M.M. dan Dr. Tjok Oka Artha Ardhana Sukawati, M.Si.) serta Pasangan Calon Nomor Urut 2 (Ida Bagus Rai Dharmawijaya Mantra, SE.,M.Si. dan Drs. I Ketut Sudikerta). Dalam Debat kali ini, KPU Bali dengan persetujuan Koodinator Liaison Officer (LO) masing-masing Pasangan Calon menunjuk empat orang Tim Perumus sebagai penyusun materi sesuai dengan Sub Tema/Bidang yang ada. Untuk materi soal Bidang Ekonomi, disusun oleh Dr. I Nyoman Sri Subawa, S.T.,S.Sos.,M.M dari Undiknas University ; Bidang Pariwisata disusun oleh Dr. I Wayan Mertha, S.E.,M.Si. dari Sekolah Tinggi Pariwisata (STP) Bali ; Bidang Pertanian disusun oleh Prof. Dr. Ir. I Nyoman Rai, M.S. dari Universitas Udayana sedangkan untuk Bidang Lingkungan Hidup disusun oleh Prof. Dr. Ir. Made Sudiana Mahendra, M.App.Sc. Koorprodi S3 Ilmu Lingkungan Universitas Udayana.

Dalam debat ini Prof. Mahendra menanyakan apa strategi dan program prioritas kedua pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur, untuk mengatasi semakin maraknya perilaku yang tidak ramah lingkungan, khususnya di wialayah urban mengakibatkan semakin terlampauinya daya dukung dan daya tampung lingkungan yang sudah mengarah kepada terjadinya degradasi dan parahnya kerusakan lingkungan, pengelolaan sampah, limbah, kemacetan lalu lintas, langkanya sumber air bersih, dan masih maraknya pelanggaran peruntukan ruang.